Taubat adalah sebuah niat atau keinginan untuk meninggalkan perbuatan dosa dan dilakukan semata-mata karena Allah SWT. Ini 10 ayat Al Quran tentang taubat.
Diantara sifat wali AllĆ¢h yang disebutkan dalam firman-Nya al-Maidah/5:54 diatas, yang artinya, āDan yang tidak takut celaan orang-orang yang suka mencela,ā maksudnya, orang-orang yang mencintai AllĆ¢h hanya menginginkan ridhai-Nya. Ia ridha kepada siapa saja yang Allah ridhai dan benci kepada siapa saja yang Dia benci.
Ajaran Islam melarang keras setiap pemeluknya berlebih-lebihan dalam segala sesuatu karena termasuk ke dalam sifat tercela. Berlebih-lebihan ini meliputi berbagai hal, termasuk juga dalam hal beribadah, gaya hidup, berniaga, menuntut ilmu, hingga makan dan minum. Allah telah berfirman dalam Al-Qur'an surat Al A'raf ayat 31,
āSesungguhnya jika engkau meninggalkan sesuatu karena Allah, niscaya Allah akan memberi ganti padamu dengan yang lebih baik.ā (HR. Ahmad 5: 363. Syaikh Syuāaib Al Arnauth mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih)
Barangsiapa memberi karena Allah, menolak karena Allah, mencintai karena Allah, membenci karena Allah, dan menikah karena Allah, maka sempurnalah imannya. (HR. Abu Dawud) āApabila Allah menurunkan adzab kepada sekelompok kaum, maka adzab itu akan menimpa orang-orang yang berada di dalamnya.
Paragraf di atas merupakan Surat An-Nisa Ayat 93 dengan text arab, latin dan terjemah artinya. Ada aneka ragam hikmah mendalam dari ayat ini. Tersedia aneka ragam penjelasan dari banyak mufassirun terkait kandungan surat An-Nisa ayat 93, di antaranya seperti tertera: Dan barangsiapa berbuat melampaui batas terhadap seorang mukmin dengan
"Dan barangsiapa yang membunuh seorang mukmin dengan sengaja maka balasannya ialah Jahannam, kekal ia di dalamnya dan Allah murka kepadanya, dan mengutukinya serta menyediakan azab yang besar baginya." (QS. An-Nisa ayat 93) Berdasarkan Tafsir as-Sa'di penjelasan dari ayat di atas yakni,
Semakin amal itu disukai Allah maka semakin banyak pahalanya. Rasulullah -į¹£allallÄhu 'alaihi wa sallam- bersabda -menjelaskan-, "Sesungguhnya amal yang paling disukai Allah -Ta'ÄlÄ- adalah salat fardu pada waktunya sesuai dengan yang ditetapkan oleh pembuat syariat (Allah). Sebab itu berarti bersegera memenuhi seruan Allah -Ta'ÄlÄ
uH8Retj.